 |
Nama perkebunan anggur yang kami kunjungi adalah "Castello Di Rocade." Letaknya tidak jauh dari tempat kami menginap. Saat kami tiba kami disambut oleh seorang pria rupanya ia adalah petugas yang bertugas menyambut setiap tamu yang datang berkunjung.
Suasana di komplek perkebunan itu sangat indah dan ada sebuah bangunan tampak seperti kastil tua yang masih berdiri dengan tegak meskipun usia bangunannya yang menurut perkiraan saya sudah cukup lama atau tua. Di depannya tampak sebuah taman besar dengan ditanami beraneka ragam bunga dan beberapa pohon dengan ukuran besar dan tua menambah asri pemandangan. Di samping kanan bangunan tersebut terdapat serambi dengan banyak kursi dan meja untuk menyambut para pengunjung dan sebuah ruangan bila ingin melihat beragam jenis minuman anggur atau wine dan mencobanya bahkan membeli sebagai oleh-oleh. Mereka juga menyediakan lapangan parkir yang cukup luas tidak jauh dari serambi tersebut.
Di arah belakang bangunan tersebut, berdiri tegak sebuah pintu gerbang besar yang terbuat dari besi berukuran cukup tinggi. Di balik gerbang tersebut terlihat hamparan kebun anggur yang cukup luas, tertata rapi dan terlihat buah yang menggelantung di balik rimbunnya daun dan ranting pohon anggur tersebut. Pengunjung diberi kesempatan untuk melihat perkebunan tersebut dengan ditemani oleh seorang guide atau pemandu wisata. Saya sempat mengabadikan perkebunan anggur tersebut dengan kamera.
 |
| Perkebunan Castello Di Rocade |
Setelah menikmati indahnya perkebunan anggur tersebut, kami kembali ke ruang serambi dan seorang pria berumur menyambut kami dengan hangat, rupanya ia adalah pemilik perkebunan tersebut dan memperkenalkan diri dengan menyebut nama panjangnya Barone Vincenzo Ciani Bassetti. Ia menawarkan diri untuk menemani kami mengelilingi bangunan atau kastil tua tersebut dan mengundang untuk masuk ke dalamnya. Beliau menjelaskan bahwa gedung tersebut adalah sebuah villa atau rumah tinggal milik keluarga, saat ini berfungsi sebagai tempat penginapan dengan hanya satu kamar tidur besar biasanya untuk honeymoon atau pasangan yang baru menikah. Kamar tersebut memiliki beberapa ruang tamu dilengkapi oleh furniture serta lukisan-lukisan tua yang tergantung di dinding raung tamu tersebut. Menurut penilaian saya bangunan tersebut juga memberikan kesan angker. Beliau mengatakan bahwa vila tersebut dapat disewa untuk umum, sebagai tempat bermalam atau pun mengadakan perayaan seperti pesta pernikahan, tunangan dan sebagainya.
Bagian dari bangunan yang cukup menarik untuk dikunjungi adalah tempat pembuatan dan penyimpanan anggur, terletak di samping kanan serambi tadi. Ruangan tersebut cukup besar terdiri dari beberapa bagian satu bagian untuk tempat pengolahan anggur sementara bagian lainnya tempat untuk menyimpan gentong-gentong besar yang berisi minuman anggur atau wine yang telah selesai diproduksi dan siap untuk di pasarkan dengan bertuliskan keterangan serta tahun pembuatannya. Bagian dalam ruangan gudang tersebut cukup luas, bersih, gelap serta berhawa dingin dengan ditutup oleh sebuah pintu kayu yang berukuran besar, tinggi dan berat yang selalu tertututp rapat, memisahkan ruangan satu dengan ruangan lainnya
 |
| gudang penyimpanan anggur-wine |
 |
| foto bersama Mr. Vincen |
Kunjungan ini menjadi sangat istimewa, menarik dan berbeda karena kami bisa bertemu dan berkenalan langsung dengan pemilik perkebunan. Senang rasanya bisa berkenalan dengan pemilik merek terkenal campagne dan prosecco yang sangat rendah hati itu.
- MamaSeru-
0 komentar:
Post a Comment